Khusus Kendaraan Lonsum
MUSI RAWAS- Kerusakan jalan poros antara Desa Mambang ke Tugu Sempurna Kecamatan Muara Kelingi, lantaran sering dilalui kendaraan berat milik PT PP Lonsum membuat masyarakat dari tujuh desa geram. Sebagai bentuk luapan emosi, warga dari tujuh desa tersebut sepakat akan memportal jalan. Aksi itu rencananya dimulai Jumat (26/3) atau paling lambat Minggu (29/3) nanti.
Kepala Desa (Kades) Mambang, Saidi H Burhan kepada wartawan, Senin (22/3) membenarkan hal itu. Menurutnya, kesabaran warga terhadap sikap PT PP Lonsum tampaknya sudah diambang batas. “Mobil mereka selalu melewati jalan itu, tapi ketika jalan tersebut mengalami kerusakan pihak perusahan tidak mau memperbaiki,” tegas Saidi.
Dikatakannya, dia bersama kades Desa Marga Sakti SP 1, Karya Sakti SP 2, Petran Jaya SP3, Karya Mukti SP 4, Beliti Jaya dan Tugu Sempurna sudah mengadakan rapat dan hasilnya sepakat untuk melakukan aksi pemortalan jalan.
“Aksi ini rencananya dimulai Jumat (26/3) atau paling lambat Minggu (28/3). Lokasi pemortalan di Desa Mambang. Nantinya setiap kendaraan milik PT PP LOnsum yang mau lewat akan distop,” tegasnya.
Pihaknya akan menawarkan dua opsi kepada PT Lonsum, mau memperbaiki jalan yang rusak atau mencari alternatif lain dengan membuat jalan baru.
Ditanya mengenai panjang jalan yang rusak, menurut Saidi, kerusakan paling parah sekitar delapan kilometer.
Terpisah, anggota DPRD Kabupaten Musi Rawas dari daerah pemilihan (Dapil) IV, Alamsyah A Manan ketika dimintai tanggapannya mengatakan sangat mendukung langkah para kades tersebut. Alasannya pemerintah telah menggelontor dana dalam APBD senilai Rp 8 milyar lebih selama dua tahun anggaran 2008 dan 2009, namun dirusak oleh Lonsum. Sementara kontribusi mereka terhadap pemerintah daerah hampir tidak ada sama sekali. Bahkan saat terjadi banjir beberapa waktu lalu, PT Lonsum seolah tak peduli.(03)
Selasa, 23 Maret 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar