Jumat, 23 April 2010

Warga Tebing Tinggi Dambakan Listrik

0 komentar
 
Sudah 2 Tahun Jaringan Belum Berfungsi

NIBUNG- Sudah dua tahun terakhir warga Desa Tebing Tinggi, Kecamatan Nibung Kabupaten Musi Rawas (Mura) mendambakan penerangan listrik yang disuplay oleh PT PLN (Persero). Walaupun di rumah mereka sudah dipasang jaringan instalasi untuk arus listrik oleh pihak perusahaan instalatir, namun arus listrik belum juga masuk ke rumah mereka sebagai alat penerangan.

Kepala Desa (Kades) Tebing Tinggi, Sahibar saat dihubungi koran ini membenarkan bahwa jaringan listrik di desa yang dipimpinnya sudah terpasang sejak dua tahun lalu. Tetapi, belum ada tanda-tanda jaringan yang sudah terpasang tersebut akan difungsikan. Padahal, warga Desa Tebing Tinggi yang 90 persen Buruh Harian Lepas (BHL) diperkebunan kelapa sawit milik PT London Sumatera Indonesia (Lonsum) Tbk, petani karet, tukang, pedagang dan PNS tersebut sangat mengharapkan difungsikannya jaringan listrik yang sudah terpasang. 

Diakui Sahibar, sudah banyak perusahaan yang bergerak dibidang instalatir menawarkan kepada warga untuk membeli amper dengan harga yang sangat tinggi, yaitu antara Rp 4,5 juta hingga Rp 6,5 juta untuk 4 amper. “Disamping warga keberatan dengan tingginya harga amper yang ditawarkan, warga juga masih bertanya-tanya apakah amper yang ditawarkan kepada warga tersebut betul-betul ada. Karena dikhawatirkan amper itu tidak ada,”kata Sahibar.

Menurut Sahibar, ada 200 KK dari 600 KK yang dilewati jaringan listrik yang sudah terpasang saat ini. Sedangkan 400 KK tempat tinggalnya jauh dari jangkauan jaringan. “Kami belum tahu persis apa kendalannya jaringan listrik di desa kami belum difungsikan. Bagi warga yang rumahnya sudah dipasang jaringan instalasi untuk penerangan rumahnya, rata-rata menggunakan genset,”jelasnya.

Ditambahkan Sahibar, warga yang telah memasang instalasi menggunakan jasa perusahaan instalatir dikenakan biaya Rp 500 ribu setiap rumah untuk tiga titik lampu. Sedangkan jumlah penduduk mencapai 27 ribu jiwa yang tersebar di wilayah Desa Tebing Tinggi seluas 24.650 ha mendambakan listrik. 

“Disamping itu warga juga mendambakan perbaikan sarana transportasi yaitu jalan. Sebab, jalan menunju Desa Tebing Tinggi sangat memprihatinkan, terutama pada saat musim penghujan sekarang ini. Jadi, warga Desa Tebing Tinggi sangat kesulitan keluar desa untuk berbelanja atau menjual hasil pertanian, seperti menjual karet atau hasil pertanian lain untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,”tambahnya.(18)

0 komentar:

Posting Komentar