Warga KD Pertanyakan Kontribusi PT Lonsum

foto : irhandi/linggau pos
RUSAK : Kendaraan Truk pengangkut CPO yang melintasi Jalan kecamatan Karangdapo yang kondisinya rusak parah. Foto diabadikan baru-baru ini.

KARANGDAPO- Warga Kecamatan Karangdapo (KD) mempertanyakan kontribusi perusahaan perkebunan PT Lonsum yang menggunakan jalan poros Kecamatan Karangdapo.

“Kami sudah lama mengeluhkan rusaknya jalan kecamatan ini,”kata A Rahman, warga Desa Karangdapo.
Dilanjutkannya, disamping jalan Kecamatan Karangdapo belum pernah mendapatkan perbaikan dari pemerintah, kerusakan ini juga disebabkan karena banyaknya kendaraan pengangkut CPO PT Lonsum yang melintasi jalan tersebut. Kendaraan yang melintas setiap harinya lebih dari puluhan truk, sehingga memperparah kerusakan jalan pada saat musim penghujan. Akibatnya jalan menjadi berlumpur dan saat musim kemarau dipenuhi dengan debu.

“Setahu saya hingga saat ini belum ada upaya perusahaan PT Lonsum untuk memperbaiki jalan kecamatan, meski mereka sering melintasinya,”kata Rahman.

Hal senada diungkapkan Wanardi. Ia sangat menyayangkan tidak ada keinginan PT Lonsum untuk memperbaiki jalan Kecamatan Karangdapo yang menghubungkan Kecamatan Rawas Ilir.
“Kami tidak bisa melarang mereka melintasi jalan ini, karena memang kondisinya telah lama rusak,”imbuhnya.

Namun, semestinya PT Lonsum dapat menyadari jalan itu merupakan akses utama masyarakat Karangdapo. Jadi jalan yang mereka lewati hendaknya segera diperbaiki, agar jalan tersebut menjadi lebih baik atau setidaknya tidak memperparah kerusakan.

Ditambahkan Wanardi, kerusakan jalan ini juga sebenarnya sangat meyulitkan PT Lonsum sendiri, karena sering sekali kendaraan pengangkut CPO terjungkal. Ini akibat kondisi jalan berlumpur yang cukup dalam seperti di Kelurahan Karangdapo.(11)